SEHAT DENGAN BERWUDLU DAN SHALAT
Kesehatan
adalah sesuatu yang berharga bagi manusia, karena untuk mendapatkan sehat mahal
harganya dan nikmat Allah yang satu ini tidak bisa dinilai dengan harta atau
materi berapapun. Sehat tidak bisa dinilai hanya dari kondisi fisik seseorang
saja, kalau kita lihat banyak saudara-saudara kita dilihat dari kondisi fisik
mereka terlihat sehat, sempurna, dan tanpa terlihat cacat sedikitpun pada
tubuhnya, tapi mereka tertawa sendiri, menangis dan mengamuk sendiri tanpa ada
sebab serta tidak jarang kita jumpai mereka berjalan dan berkeliaran tanpa
tujuan, tanpa busana membuka aurat mereka serta memakan makanan yang mereka
jumpai di sampah dan makanan yang kotor, mereka secara fisik sehat tapi akal
dan pikiran mereka sakit. Sebaliknya banyak saudara kita secara akal dan
pikiran mereka sehat tapi secara fisik mereka terlihat lemah atau pun cacat
oleh karena musibah yang menimpah mereka. Jadi dari sini kita lebih tahu
bahwasanya makna sehat tidak bisa dilhat dari fisik saja ataupun akal dan
pikiran saja tapi harus dilihat dari keduanya karena untuk melakukan aktivitas
keduanya harus berjalan selaras dan seimbang baru bisa dikatakan seseorang itu
“sehat”.
Nikmat Allah
berupa kesehatan jarang terus ada di dalam diri kita, satu minggu kita sehat,
dua minggu kita sakit dan begitu pula seterusnya. Karena sehat merupakan nikmat
Allah yang sangat berharga, kita wajib untuk menjaganya dan ini demi untuk
kepentingan kita sendiri. Sabda Rosulullah saw yang intinya, “Kesehatan
merupakan salah satu hak bagi tubuh manusia”. Dengan demikian jelas bahwa kita
wajib dan harus memenuhi hak tersebut yaitu dengan menjaga dan memelihara
kesehatan tubuh kita sebaik-baiknya.
Sebagai umat
Islam yang berpedoman pada ajaran-ajaran Islam, al-Qur’an dan al-Hadis yang di
dalamnya banyak sekali yang memerintahkan umatnya untuk selalu memelihara
kesehatan tubuh dan lingkungannya setiap waktu. Dalam kehidupan kita
sehari-hari melakukan kewajiban kita sebagai kaum muslim yaitu shalat lima
waktu yang sebelumnya diawali dengan wudlu, secara tidak sadar kita tidak tahu
bahwasanya wudlu dan shalat mempunyai manfaat tersendiri yang untuk memelihara
dan menjaga kesehatan tubuh kita tentu saja dengan syarat kita melakukan dengan
khusyu’ dan sungguh-sungguh serta terus menerus.
WUDLU
Fardlu wudlu
adalah membasuh muka, membasuh kedua tangan sampai siku, mengusap sebagian
kepala dan membasuh kedua kaki sampai mata kaki. Selain untuk syarat untuk kita
melakukan shalat dengan berwudlu, kita sudah menjalankan kewajiban kita untuk
menjaga kesehatan kita. Karena pada daerah yang terbasuh oleh air wudlu kotoran
dan debu yang menempel akan bersih sehingga kotoran dan debu tersebut tidak
menyumbat pori-pori di mana pori-pori
kita merupakan jalan keluar bagi keringat kita yang mengandung kotoran
dan sisa-sisa metabolisme tubuh kita, tempat yang kotor sangat rawan munculnya
kuman dan merupakan media yang baik untuk perkembangbiakan kuman dengan begitu
kita dapat terhindar dari terjadinya peradangan pada kelenjar kulit kita yang
dapat dapat menimbulkan infeksi bernanah. Pada sela-sela jari tangan
maupun jari kaki kita di mana di daerah ini sering berhubungan langsung dengan
benda-benda yang ada di sekitar kita pada saat kita bekerja di luar rumah
ataupun pada saat kita bersantai di rumah dengan berwudlu insya Allah
akan terjamin kesehatan kulit kita mengingat pada sela-sela jari merupakan
daerah yang lembab dan rawan sekali timbul infeksi jamur atau kuman lainnya.
Pada daerah
industri terutama pada industri minyak dan petrokimia, tidak sedikit
para pekerja industri tersebut yang terserang infeksi kulit, hal ini karena zat-zat
kimia yang tertimbun di kulit dan dapat mempengaruhi fungsi kulit karena
bisa saja zat-zat kimia yang tertimbun dalam kulit bercampur dengan bakteri
yang merugikan Dan hal ini bila dibiarkan akan dapat memicu timbulnya kanker
pada kulit yang dapat dengan cepat menyebar disekitarnya atau ke organ lain
misalnya paru-paru, hati, otak ataupun tulang.
Pada saat
kita berwudlu kita berkumur, membersihkan lubang kidung, dan membasuh kedua
tekinga, ini bermanfaat untuk mencegah terjadinya penyakit pada gigi dan mulut
akibat infeksi kuman dan jamur yang ditimbulkan oleh sisa-sisa makanan yang ada
di mulut. Membersihkan lubang hidung berarti kita membersihkan residu dari
udara yang kita hirup yang tersangkut dalam bulu-bulu halus di rongga hidung
yang berfungsi sebagai filter udara. Membasuh kedua telinga, berarti
kita membersihkan kedua telinga kita dari kotoran debu, benda asing yang secara
sengaja atau tidak masuk ke telinga kita, dan serumen yang terbentuk
dari kelenjar lemak dan kelenjar keringat dan apabila serumen ini menumpuk dan
menggumpal dapat mengeras sehingga menimbulkan rasa sakit dan mengganggu
pendengaran kita.
Dengan
demikian sangat jelas sekali wudlu selain sebagai syarat untuk melakukan shalat
ditinjau dari segi kesehatan sangat bermanfaat bagi kelangsungan hidup kita.
SHALAT
Shalat
diwajibkan bagi setiap muslim yang sudah menginjak usia baligh, yakni usia di
mana tegak tubuh dan perkembangan sempurna sudah terjadi pada organ tubuh
manusia. Pada setiap rakaat shalat kita dituntut untuk melakukan
gerakan-gerakan shalat mulai berdiri, ruku’, sujud dan duduk di antara dua
sujud atau duduk tahiyat dengan konsentrasi. Geraka-gerakan pada shalat ini apabila dilakukan dengan secara
teratur dan terus-menerus akan membuat persendian kita lentur terutama
persendian pada pinggang sehingga menjadi lemas dan tidak kaku, tulang menjadi
kokoh dan tulang belakang kita tetap lurus dan tidak bengkok sehingga
mengurangi resiko terjepitnya pembuluh darah dan saraf yang ada di sekitarnya
yang dapat menimbulkan kecacatan. Gerakan shalat juga melancarkan
sirkulasi darah yang dapat mencegah kekakuan dan penyumbatan pembuluh darah
yang akan menghindarkan adanya gangguan peredaran darah ke jantung atau
sebaliknya yang serig mengakibatkan kematian.
Penyumbatan
pembuluh darah nadi dan kapiler yang sampai memerlukan tindakan pembedahan
banyak terjadi di negara-negara Eropa dan Amerika dengan
perbandingan lima per seribu orang, sedang di negara-negara yang
mayoritas penduduknya beragama Islam merupakan kasus yang jarang
terjadi.
Gerakan
sujud membantu paru-paru membersihkan dahak, cairan-cairan, atau nanah yang
terkumpul pada lobus paru-paru bawah akibat infeksi.
Dalam posisi
sujud, saluran pernapasan yang ada dalam lobus ini berada di atas saluran napas
yang ada di lobus paru-paru atas sehingga mampu megeluarkan endapan
dahak, cairan maupun nanah dari saluran pernapasan. Dengan gerakan sujud
sebanyak 34 kali dalam shalat fardlu sehari semalam,pernapasan seorang
muslim menjadi lancar karena cairan-cairan yang menutupi jalan napas terbuang
sejak dini. Dan yang perlu diperhatikan adalah pemeriksaan foto rontgen
thoras untuk memastikan faktor yang menyebabkan timbulnya abses pada
paru-paru, sekaligus cara menghilangkan nanah dari abses tersebut yang
memerlukan tindakan dan pengobatan secara medis.
Seorang Muslim
yang tekun mengerjakan sejak usia baligh sampai usia senja, kekuatan
tulang-tulang terawat dengan baik sedang persendian tulang terhindar dari
kerapuhan. Setiap gerakan shalat merpakan obat mujarat bagi kekokohan tulang
punggung kita dan menghindarkan dari rasa sakit , seperti pembengkokan atau
penyempitan bangunan yang akan menekan urat saraf yang ada di dekatnya. Hampir
bisa dikatakan mustahil bila seorang muslim yang tekun mengerjakan shalat
selama 40 atau 50 tahun menderita pembengkokan atau penyempitan tulang
belakang yang dapat mengakibatkan kelumpuhan atau penyakit-penyakit tulang yang
lain yang mengganggu kesehatan terlebih lagi bila shalat fardlu kita
sempurnakan dengan shalat-shalat sunnah lainnya. (SEMOGA BERMANFAAT)
Kami juga
membuka kesempatan bagi para pembaca MAYAra yang ingin berkonsultasi
mengenai kesehatan. Silahkan kirim permasalahan anda ke Redaksi MAYAra
dan insya Allah akan kami jawab sesuai kemampuan dan pengetahuan
kami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar